Minggu, 31 Mei 2020

Ini Alasan Kenapa Virtual Asisten Menggunakan Suara Perempuan



Hallo temen temen pembaca sekalian, pastinya kalian pernah dong berfikir tentang sebuah sistem virtual asisten seperti, Google Assistant, Siri, Alexa dan Cortana?, nah mengapa virtual asisten ini menggunakan suara perempuan ya gais, nah mari simak artikel ini ya.

Sistem virtual asisten memang sangat berguna sekali untuk kepraktisan dalam menggunakan sebuah teknologi seperti handphone dan laptop, nah sampai-sampai ke mesin ATMpun menggunakan suara perempuan.

Nah menurut ilmuan secara psikologis, seseorang cenderung lebih mendengarkan suara perempuan, ini seperti kita yang selalu mendengarkan dan patuh saat mendengarkan suara ibu kita, dan meresponnya secara positif gais.

Ini seperti saat janin merespon suara kedua orang tuanya dan lebih memilih suara ibunya dari pada suara ayahnya gais, untuk itu kenapa virtual asisten menggunakan suara perempuan. Namun gais ada juga kok opsi voice suara yang menggunakan suara laki-laki.

Seperti Watson contohnya, suara yang digunakan adalah suara laki-laki yang dianggap suara yang maskulin, maco, dan berjiwa pemimpin, mungkin pengguna perempuan bisa meleleh ya gais hehe.

Nah kira-kira seperti itu alasan kenapa lebih cenderung ke suara perempuan ketimbang suara laki-laki, walaupun ada opsi untuk mengubahnya akan tetapi suara voice defaultnya sudah pasti perempuan.

Temen-temen pembaca sendiri lebih suka suara perempuan atau laki-laki?

loading...
Share:

0 komentar:

Posting Komentar

Kunjungi Facebook

Pengikut

Translate

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Arsip Blog

MISI KAMI

MISI KAMI
Kami memiliki misi untuk memberikan informasi yang bermanfaat, dan kami akan berusahan menyediakan informasi yang menarik agar masyarakat Indonesia gemar membaca.